Sepuluh tahun lalu…
"Kenapa malah protes, bukannya belajar lebih giat??" Hanung, guru mata pelajaran matematika membentak Anita saat ia datang ke ruang guru selepas pulang sekolah. Anita protes karena nilainya buruk padahal ia merasa kalau ia bisa mengerjakan semuanya dengan baik tanpa ada salah satu pun.
Saat ini, nilai Anita berada di bawah batas minima kelulusan yang itu berarti ia harus remidi. Anita sangat kesal, ia begitu pintae di mata pelajaran ini, tak mungkin nilainya jelek.
"Maaf, Pak. Saya salah apa ke bapak?? Kenapa bisa bapak menghalani jalan saya bersekolah??" Anita sangat geram, ia melawan dan hal itu membuat Hanung semakin kebakaran jenggot.
"Ikuti remidi kalau memang tak mau tinggal kelas!!" Hanung melemparkan lembar soal ulangan pada Anita. Membuatnya hampir menangis.