"Bekal hari ini, ayam tumis cabai hijau, brokoli, telur gulung, dan pete." Cia menyerahkan kotak bekal makan siang pada suaminya yang sudah dadan rapi dan ganteng, wangi lagi, bikin Cia deg degkan, takut suaminya diambil sama cewek lain pas di kampus.
"Kok pete juga, Wife??" Kaisar melirik makanan ijo-ijo mirip kelereng itu. Yang rasanya sedap tapi bauknya amit-amit segarnya.
"Biar cewek yang ngajakin bicara ilfil semua sama kamu, Bi." Ternyata itu strategi Cia untuk menjauhkan sang suami dari calon-calon pelakor kampus.
"Ya ampun … aku tu cuma cinta sama kamu, Wife."
"Sekarang bilang gitu, kalau ada yang menggoda gimana??" Cia merengut dengan wajah chubbynya yang imut.
"Hlah, masak nggak percaya."
"Ya biar percaya nanti makan petenya!!" Pekik Cia sewot, mood swing lagi.
"Oke deh!! Aku berangkat ya." Kaisar memakai helm racingnya dan mulai memutar gas motor.