"Cih, kalau aku pikir lagi, aku kehilangan segalanya gara-gara Kak Cia!" Fiona mengepalkan tangannya karena setelah ia runtut, semua usahanya gagal gara-gara Cia. Ia bahkan tak bisa mendapatkan harta Reyhan gara-gara Felicia. Semuanya gara-gara Cia.
"Lantas apa yang kamu inginkan, Beb??"
"Bunuh Cia untukku, Boy!! Bunuh wanita jalang itu!!" Fiona menatap kekasihnya dengan tajam.
"Oke. Kalau itu maumu." Boy mengangguk.
"Bagus!! Itu baru kekasihku!" Fiona mengecup bibir Boy.
******
.
.
.
Kaisar mulai di sibukkan dengan berbagai macam urusan bisnis barunya. Saat ini bisnis Kaisar mulai berkembang naik. Banyak yang menggunakan jasanya semenjak kejadian Nyonya Caroline. Semenjak pembunuhnya tertangkap dan dalang di baliknya terkuak, banyak yang memuji perusahaan jasa keamanan milik Kaisar ini.
