Kembali ke Kaisar, malam semakin larut dan dia belum bisa menghubungi anggota Red Scorpio lainnya. Dhani terus berjaga dan tidak tidur sementara ponsel Kaisar berada di atas dashboard.
"Kenapa? Kebelet pipis?" Dhani tertawa melihat gelagat Kaisar yang mirip dengan cacing kepanasan.
"Enggak kok. Hanya mengkhawatirkan istri di rumah." Kaisar melihat ke arah Dhani.
"Tenang saja, dia sudah besar. Sudah bisa menjaga diri bukan?" timpal Dhani, Kaisar diam saja.
"Dengar-dengar istrimu sedang hamil ya?"
"Bagaimana kamu tahu?" Kaisar menoleh, ia tak pernah menceritakan Felicia pada siapa pun kecuali Budi dan juga keluarganya. Budi adalah orang baik dan keluarganya tak mungkin mengenal salah satu dari para preman ini.
"Aku hanya asal tebak. Namun sepertinya benar." Dhani tersenyum licik, membuat Kaisar semakin gusar. Apa mereka sudah tahu kalau Kaisar berkhianat?
******