[Elle?? Jawab Papa! Di mana kamu, Sayang?!]
Hansen mengumpat saat tak ada jawaban dari putrinya. Ia langsung menghubungi orang teknologi di perusahaannya untuk melacak nomor milik Mirielle yang baru.
Hansen terlihat gusar, ia menyerahkan Kaisar pada Olla dan Hera. Sementara ia pergi untuk mencari Mirielle. Setelah satu jam pelacakan, akhirnya lokasi Elle berhasil di temukan.
"Cepat!!"
Hansen memacu kendaraannya menuju ke hotel tempat Vincent menyembunyikan Mirielle. Bersama dengan beberapa pengawalanya Hansen tiba di sana. Ia meminta resepsionis membukakan kamar president suit.
"Elle!! Mirielle!!"
Hansen berseru-seru cemas memanggil nama putrinya.
Tubuh Elle terbujur di atas ranjang, masih dengan busa keluar dari bibirnya. Hansen dan semua pengikutnya tertegun. Baru satu jam, dan semuanya sudah menjadi sangat tak terkendali.
"Elle!!!" Hansen berteriak sekeras yang ia bisa saat menemukan putrinya meregang nyawa.
"Medis!! Panggilkan para medis!!" Hansen berseru-seru kalap.