Jadi, diputuskan bahwa malam itu, Ava, Lukas, dan William akan makan malam bersama. Danica mengatur restorannya. Dia juga memesan gaun untuk Ava.
Setelah berdandan, Ava dan Lukas menuju restoran. Lukas memegang lengan Ava, dan dia terlihat menawan dalam gaun putih tanpa lengan dengan rambut terurai. Lukas tidak bisa melepaskan pandangannya dari Ava yang bersinar.
"Jangan khawatir, ayahku sudah menunggu di sana," kata Lukas, mengenakan pakaian formal hitam yang menggemaskan. Dia takut Ava mungkin tersinggung karena mereka pergi sendirian. "Dia berjanji untuk datang setelah pertemuan."
Ava tersenyum lebar. "Aku tidak keberatan sama sekali, bahkan jika hanya kita berdua makan malam dengan pria manis sepertimu."
Wajah Lukas langsung memerah. "Aduh, aku terlalu muda untuk menggoda kamu, Ava," seru anak itu. "Tapi aku tidak keberatan jika kamu mau menunggu sepuluh tahun lagi untuk berkencan denganku."
Ava tak bisa menahan tawa. Lukas sangat menggemaskan.