Mereka berjalan menuju truk makanan, dan Lukas bisa mencium aroma lezat daging dan rempah-rempah yang sedang dipanggang. Mulutnya semakin berair, dan perutnya berkeroncongan dalam antisipasi.
Mereka sampai di depan antrian, dan Lukas melihat menu, merasa kewalahan oleh berbagai pilihan. Ava menyenggolnya. "Pilih saja sesuatu, sayang."
Lukas mengangguk dan memutuskan untuk memilih cheeseburger klasik dengan semua tambahan. Ava menyerahkan uangnya kepada penjual dan Lukas menerima burgernya dalam beberapa menit.
Saat dia mengambil gigitan pertama, mata Lukas melebar terkejut. Burgernya juicy dan penuh rasa, dengan bumbu yang pas. Dia melihat ke arah Ava, yang tersenyum lebar.
"Aku bilang juga apa, ini enak," katanya sambil mengambil gigitan dari burgernya sendiri.
Lukas mengangguk, masih menikmati rasa tersebut. "Kamu benar. Ini luar biasa."