Ketiga gadis muda itu menatap kakak perempuan mereka dengan penuh harap. Kelakuan mereka membuat mata sang kakak terbelalak lebar.
"Apa maksud kalian?" tanya Lea tak senang dengan pertanyaan adik-adiknya. Daripada meminta saran, ucapan mereka terdengar seperti olokan. Itu konyol. Mereka seperti menanyakan ke Lea tentang tutorial menjadi seorang gold digger profesional. "Apa kalian serius dengan pertanyaan yang kalian ucapkan?"
"Tentu saja kami serius. Kamu selalu dapat pacar yang kaya, bukan? Dulu William, sekarang ini juga," jawab Ciara dengan mata berbinar. "Tak mungkin pacar barumu ini miskin, kan? Merenovasi rumah jadi secantik ini, pasti memakan banyak uang."