Paula terkejut melihat reaksi Kato. Mengapa pria itu tiba-tiba mencurigainya? Apa dia melakukan kesalahan yang fatal barusan?
"Apa maksud Anda?" tanya Paula dengan nada tetap tenang. Mungkin saja, pria itu hanya kebetulan saja bertanya demikian. "Saya desainer pemula yang ditugaskan untuk ke sini. Perencanaan kedatangan saya sudah sebulan yang lalu," tambah Paula lagi.
"Apa kamu benar-benar orang baru di AJ?" tanya Kato mendesak. "Perilaku kamu tidak menunjukkan hal yang demikian."
Saat itulah Paula merasa dirinya tadi terlalu terbawa suasana. Harusnya dia diam saja dan membiarkan Kato yang mengendalikan situasi. Dia harus ingat kalau dirinya hanyalah bawahan di perusahaan.
"Maaf, saya tidak akan mengulangi sikap saya yang mendominasi lagi," ujar Paula dengan rendah hati. "Saya memang terbiasa dengan sikap team leader karena di tempat saya bekerja sebelumnya, saya adalah manajer."