"Itu karena saya memakai---" belum selesai bicara, saat ketika Rita selesai memetik bunganya tiba-tiba saja sebuah retakan tanah langsung muncul dibawah kaki mereka hingga membuat sebuah rekahan ditanah pijakannya dan seketika rekahan itu semakin melebar, dan membuat longsor tanah tersebut, mereka terperosok masuk ke dalamnya.
Tak berapa lama mereka pun segera terbangun dari ketidak sadarannya. Saat membuka kedua matanya yang mereka lihat adalah atap yang coklat dan sekelilingnya yang terdiri atas susunan bebatuan. Terlihat seperti ruang bawah tanah.
Yang lebih mengagetkan mereka lagi adalah sebuah jeruji besi yang terpancang dihadapan mata mereka. "I-ini apaan? Kok kita disini?" tanya Rita heran.
"Duh, aku baru ingat sekarang. Kalau ada jebakan yang pasti akan datang kalau kita mengambil bunga 7 warna ini. Duh sori ya guys aku lupa ngingetin hehe." ucap Ningsih yang langsung dicekik lehernya dengan ketekan Rita.
