Sani segera memberi kode. "Panggil guru pea!" bisik Sani dengan nada penekanan karena tak mau didiamkan terlalu lama. Dikta pun langsung meminta pertolongan ketika itu, ia berulang kali berteriak hingga beberapa siswa maupun guru segera menolong mereka dan merangkul Sani, dibawa pergi menuju ke ruang uks.
Setelah beberapa saat, guru dan siswa tadi pun sudah pergi. Meninggalkan Sani seorang diri. Dikta jalan menyelinap ke dekatnya. "Udah pergi mereka, bangun lo." ucap Dikta, Sani pun segera membuka kedua matanya dan tertawa geli bersamanya. "Hahaha! Rencana lo berhasil Dik, emang suhu lo dalam hal kayak gini." ucap Sani. "Tapi jangan ke kelas dulu lah, nanti aja kalo udah jam istirahat tuh baru. Biar keliatan gitu habis pingsan, supaya orang percaya kalo lo sakit." ucap Dikta.
"Oh gitu, iya sih. Makasih ya haha." ucap Sani.
"Udah ya, gua balik lagi. Jangan sampe lo bilang-bilang ini ide gue lo. Awas aja." ucap Dikta. "iye-iye suhu!" ucap Sani.