Ellen baru saja selesai mandi dan ia tiba-tiba saja melihat pesan masuk.
Dan itu berasal dari Liu.
"Ah!" Ellen berseru dengan kaget, mengabaikan rambutnya yang masih basah melompat ke atas ranjang, membalas pesan Liu.
Wanita itu merasakan wajahnya bersemuanyar dengan membaca pesan yang dikirimkan oleh Liu.
"Aku juga merindukanmu ...."
Ellen mengirim pesan suara dengan nada manja, ia tahu kenapa laki-laki itu hanya mengirimkan pesan tidak meneleponnya secara langsung, mungkin karena situasinya yang sangat sibuk akhir-akhir ini membuat mereka menjadi takut mengganggu satu sama lain.
Tapi tidak apa-apa, selama mereka masih bisa berkirim pesan maka tidak akan menjadi masalah yang sangat besar.
Ellen berguling di atas ranjang dan ia merasa hari-harinya menjelang pernikahan menjadi sangat indah.
Liu Yaoshan membalasnya dengan kalimat singkat yang mengatakan kalau ia tahu, Ellen langsung mengirim stiker kelinci kecil yang meniupkan gelembung cinta.
