Andrew terus berjalan dari depan dan mereka berjalan dengan sangat pelan, Entah sudah berapa lama mereka melangkah hingga rasa rasanya kaki mereka ini sakit dan tidak nyaman, mereka tetap belum sampai ke tempat tujuan.
Mereka terus berjalan sampai mereka merasa saat ini mereka sangat jauh dari peradaban manusia tidak ada tanda-tanda rumah jalanan ataupun suara kendaraan yang terdengar bahkan ponsel yang dimiliki oleh Ellen itu tidak lagi memiliki sinyal.
Yena yang ada di samping Ellen mencoba untuk tenang walau saat ini keadaannya menjadi semakin aneh.
Semakin mereka masuk ke dalam hutan, semakin sedikit cahaya yang terlihat dan pada akhirnya, Andrew menyalakan sebuah lentera dan ia menyuruh agar Ellen memegang di di sampingnya.
Lagi-lagi Ellen tahu kalau orang yang ada di depannya ini tidak banyak bicara dan ia merasa kalau Andrew sebenarnya menyimpan maksud tersembunyi.
"Berhenti melihatku atau kau akan jatuh cinta."
"Omong kosong, lebih baik aku buta." Ellen mendengkus.