Lia merasakan kalau saat ini ia tidak bertarung melawan laki-laki berkulit kecoklatan, tapi sedang berhadapan dengan Sharem di masa lalu.
Kekuatan dan gerakannya sama persis, tidak ada bedanya sama sekali, padahal yang Liu tahu kalau dia tidak pernah bersama Sharem dalam jangka waktu yang lama, tapi pemahaman laki-laki itu sudah terlalu luar biasa, ia bisa meniru semua pergerakan Sharem dalam penggunaan kekuatan dari barang peninggalannya.
Tapi apapun itu, sesempurna apapun gerakan yang dibuat oleh dia, bagi Liu tidak ada apa-apanya, karena Liu adalah orang yang hidup lama bersama Sharem dan mengetahui semua itu.
BRAKH!
Liu akhirnya menyerang Dia dengan bayangan naga dan pedang yang ia miliki, membuat lantai berderak hancur.
Pada kenyataannya saat ini kekuatan yang dia miliki tidak sebanding dengan Liu.