Liu dan laki-laki berkulit eksotis itu saling pandang, mereka tidak bicara selama beberapa saat.
"Apa yang kau inginkan sebenarnya?" tanya Leo dengan suara datar, matanya menatap orang di depannya itu dengan tenang.
Dia, orang yang selama ini menjadi orang yang paling banyak dibicarakan oleh orang-orang dan orang yang yang paling diwaspadai oleh para Ksatria, pada kenyataannya di mata Liu hanyalah seorang laki-laki biasa yang kebetulan tubuhnya lebih tinggi darinya.
"Menurutmu apa?" Laki-laki itu malah balik bertanya pada Liu, seakan-akan ia sedang mempermainkan Liu dengan perkataannya.
Mereka tidak pernah bertemu sebelumnya tapi mereka saling mengetahui satu nama lain, Liu tidak pernah peduli dengan apa yang dilakukan oleh si dia bahkan jika Dia menghancurkan satu pulau pun,
Liu tidak akan peduli.