Erick sudah me wanti wanti dirinya agar jangan terlalu dekat dengan guru BP yang di bencinya itu.
"Begini bu, tapi ibu jangan marah dan tersinggung dengan perkataan saya ya, maksud saya, kita ini kan sama sama tidak punya siapapun, bagaimana kalau mulai besok saya akan menjemput dan mengantar ibu berangkat mengajar setiap hari, yaitu agar kita lebih dekat dan mengenal, karena saya sudah lama jatuh hati sama ibu."
Sekar terkejut dengan perkataan guru BP itu dan memang sudah dia prediksi karena arahnya akan kesana dan dengan cepat Sekar menjawab dengan lugasnya, "Ma'af Pak. sebetulnya saya sudah punya tunangan dan tahun depan kami rencananya akan segera menikah, dan bapak juga akan saya undang.
"Oh kalau begitu saya minta ma'af sekali karena telah mengganggu ibu, saya kira ibu masih sendiri, maka saya beranikan diri bertanya langsung ke ibu."
"Oh, tidak apa apa Pak, memang selama ini saya tidak pernah menunjukkan kalau saya sudah bertunangan, dan ini cincin pertunangan saya."