Uang yang ku gunakan saat ini juga bukan uang bulanan yang ia berikan padaku, karena aku tau ada kebutuhan rumah tangga yang harus tetap terpenuhi setiap harinya. Dan tidak mungkin aku menggunakan uang itu hanya untuk keperluan pribadi saja.
Aku sudah menceritakan masalah yang terjadi pada Papa dan mamaku, dengan harapan mereka bisa membantu pemasukan dana untuk hutang Mas Yasa ke Bank. Tapi sayangnya, mereka juga bilang tidak bisa membantu dengan nominal yang sangat banyak seperti itu. Toh bisnis yang mereka jalankan tidak sampai menghasilkan miliyaran rupiah, bagaimana bisa mereka membantu hutang yang begitu membludak seperti ini. Mereka hanya berkata, bisa membantu memenuhi kebutuhan Gavriel saja. Dan aku tidak keberatan dengan hal itu, setidaknya kebutuhan Gavriel tercukupi dari pendapatan Butik dan uang dari Papa dan Mama.
