"Bukan, Pa. Jo gak mau itu semua kok."
"Lalu?"
"Mmm_ boleh gak, Pa. Kalau Jo pindah sekolah ke tempat Gavriel."
Seketika Papa berhenti memainkan ponselnya, dan menatapku dengan mengerutkan dahi. Mungkin Papa merasa heran dengan pintaku, yang secara tiba-tiba minta pindah sekolah ke sekolah Gavriel.
"Kenapa mau pindah? Kamu sudah kelas 3 loh! 3 tahun lagi udah lulus,"
"Mmm_ aku pengen sekolah bareng Gavriel, Pa. Aku juga pengen ngerasain sekolah elite kayak Gavriel, yang fasilitasnya lengkap. Kualitasnya juga bagus, gak kayak sekolah Jo yang sekarang, Pa."
"Jo, semua sekolah itu sama. Gak ada bedanya, sama-sama tempat untuk belajar. Jadi, gak perlulah pakek pindah sekolah segala."