"Sekarang sudah saatnya Salsa, kamu harus masuk ke perusahaan yang di kelola oleh anakmu itu. Kamu juga boleh memberitahu anak itu jika dia anak kandungmu," Ujar Ayah padaku.
Saat ini, kami sekeluarga berkumpul di ruang kerja Ayah. Aku, Mas Bram dan juga dua bodyguard Ayah yang senantiasa mendampingi, diusia yang bisa dibilang lansia ini, dia tetap terlihat sangar dengan penampilannya.
Ya, kali ini kami berkumpul untuk membicarakan perihal misi balas dendam pada keluarga Adilaga. Orang yang Ayah benci sejak dulu atau bisa dikatakan musuh bebuyutan Ayah, aku tidak mengerti apa yang membuat Ayah begitu membenci Adilaga, sebab sampai detik ini ia tetap merahasiakan tentang fakta tentang penyebab dendam itu.