Ada yang terasa berbeda malam ini. Lalu lalang kendaraan seolah mengisyaratkan tentang sebuah perayaan. Kemacetan pusat kota tak lagi disebabkan oleh padatnya kendaraan, tetapi oleh banyaknya kenangan yang berlalu lalang di sepanjang perjalanan.
Hembusan angin dingin malam ini seolah menyampaikan pesan bahwa sedang ada sebuah perayaan di setiap penjuru kota. Lampu kota yang temaram, gemerlap bintang yang bersinar sendu, ataupun rembulan yang bersembunyi di balik lautan awan bersiap untuk mengiringi segala keramaian. Para kenangan sedang sibuk berlalu lalang, mempersiapkan sebuah perjamuan nostalgia pada perayaan perpisahan. Lagu sendu terdengar di setiap sudut kota, sebagai ucapan selamat tinggal maupun sampai jumpa kembali pada setiap insan yang menikmatinya. Suara riuh kembang api meresonansikan sajak-sajak kehilangan sebagai hadiah perpisahan malam ini.