Romi dan Roma sedang nongkrong di lapangan bersama teman-temannya. Tiba-tiba Wita datang. Dengan wajah sembab ia mendekati Romi, lalu membisikkan sesuatu.
"Rom, temani aku ke suatu tempat."
"Ke mana?"
"Ikut aja, please ... "
Akhirnya karena kasihan, Romi mengangguk. Ia berdiri, lalu pamit pada yang lain untuk pergi sebentar. Roma yang melihat itu hanya memperhatikan. Romi menghidupkan mesin sepeda motornya, lalu Wita naik ke belakangnya. Tanpa diduga, Wita mengajak Romi ke sebuah hotel, hingga laki-laki itu menghentikan laju sepeda motornya.
"Kok ke hotel, mau ngapain, Ta?"
"Kamu tenang aja, kita nggak ngapa-ngapain kok. Aku Cuma mau nemui mama di hotel ini. Tolong temenin aku, ya ... "
"Serius?" Wita mengangguk.
