Di saat makan malam, Sari terpaksa berbohong kepada ibunya bahwa ia membantu keluarga temannya yang sedang pindah rumah. Ibunya tidak tahu, kalau anaknya mulai bekerja untuk membantu meringankan beban keluarga. Sebelum tidur, Nia, Ida dan Sari duduk di bawah ranjang, dekat dengan meja belajar. Ida meragukan kejujuran adiknya, sehingga bertanya sekali lagi kemana adiknya itu pergi.
"Mbak tau kamu bohong, Dek. Jujur sama Mbak, kamu kemana seharian?"
Sari dan Nia saling pandang, lalu gadis itu menunduk baru menjawab.
"Sari kerja, Mbak."
"Kerja?" Sari mengangguk. "Kerja apa, Dek?"
"Sari jadi SPG rokok, Mbak."
"Ya ampun, Dek. Itu harusnya tugas Mbak, bukan kamu, Dek. Kamu sekolah aja yang bener. Mbak udah masukin lamaran pekerjaan ke banyak toko, tinggal nunggu panggilan. Ya?"
Sari menggenggam tangan Ida. Menatapnya dengan sayu.
"Mbak, aku udah besar. Kalau aku bisa, kenapa harus Mbak?"
"Karena tugas kamu belajar, Dek."
