Tok..., tok...., tok!
Suara ketukan pintu terdengar dari luar kamar. Namun sang pemilik kamar tersebut masih terlelap dan tak bergeming sedikitpun. Kedua matanya masih merekat dengan sempurna.
Tok..., tok..., tok!
Pintu kembali diketuk, namun gadis lugu berambut panjang itu masih hanyut dalam buaian mimpi. Sepertinya ia masih begitu lelah dan mengantuk karena ia baru mulai tertidur pada dini hari.
"Non Juwita, bangun! Non, ini sudah pagi!"
Suara wanita paruh baya itu beriringan dengan suara ketukan pintu. Hingga orang itu mengulangi aksinya beberapa kali, Juwita baru berhasil dibangunkan. Suara yang terdengar samar-samar di telinga Juwita itu mampu membangkitkan nyawanya dari alam mimpi. Juwita sedikit bergeser dan perlahan membuka kedua matanya.
"Baik, tunggu sebentar." Juwita menyahuti suara itu dengan lirih.