Ternyata, apa yang Andrea harapkan benar-benar terjadi.
Tidak, bukan hal yang negatif. Justru hal yang sangat positif sekali. Di rumah mewah itu hanya ada Edgar dan Bara sebagai sang pemilik rumah. Sarah dan Lea ternyata baru saja pergi arisan sekitar sepuluh menit lalu. Lea ikut karena ia jenuh belajar dan Bara tidak mau meladeninya, jadi gadis remaja itu pergi bersama sang ibu.
Dan sekaligus juga Sarah memang ingin memperkenalkan dan membangga-banggakan anak gadisnya itu pada ibu-ibu arisan yang lain. Perkumpulan arisan itu adalah arisan yang tidak biasa. Bukan berasal dari ibu-ibu tetangga RT atau RW. Melainkan ibu-ibu para pejabat, istri para pengusaha teman-temannya Edgar.
Istilah mudahnya adalah ibu-ibu sosialita. Dan perkumpulan arisan itu dilakukan di sebuah restoran. Tentu memilih private room atau ruang makan VIP. Jadi, Sarah kemungkinan besar akan pulang sedikit malam, paling maksimal jam sembilan malam.
