Apa ini? Gia mengerutkan keningnya ketika ponselnya bergetar di tangan saat dia sedang menikmati video singkat Ren dan Sya yang dia rekam tadi.
Apalagi ketika nama yang tertera di layar adalah nama mantan suaminya.
"Zan?" Ada apa pria itu menelepon dia lagi? Gia bertanya-tanya.
Tapi, karena dia sudah berjanji untuk tetap melanjutkan persahabatan dia dengan Zan meski mereka sudah berpisah rumah tangga begini, maka mau tak mau, dia pun mengangkat panggilan itu.
"Gia, lama sekali angkatnya. Sibuk mengurus anak apa suami, nih?" Rupanya suara Mel yang terdengar begitu dia menerima telepon itu.
"Ya ampun, udah tau aku sibuk, malah telepon, dasar tukang ganggu. Sungguh pengertian sekali Anda ini, yah!" sindir Gia, tentu dengan maksud bercanda.
"Ha ha ha!" Mel membalas dengan tawa santainya.
Gia dan Mel memang akhir-akhir ini lebih akrab di chat mereka. Keduanya sepakat tidak ingin berjarak dan tak ingin bermusuhan atau merasa asing.