Baru kali ini! Sungguh, baru kali ini, semenjak Ren berhasil menguasai semua perusahaan ayahnya, dia mengalami kekalahan. Dan lagi, kekalahan ini hanya dikarenakan waktu. Hanya masalah waktu saja.
Betapa geramnya Ren, padahal dia sudah sedikit lagi bisa menjadi ayah angkat sah bagi Kei, namun ternyata gagal ketika muncul salah satu kakak dari ibunya Kei dan kebetulan si kakak tersebut mapan secara finansial.
Meskipun jika Ren melimpahkan semua uang dia kepada pengadilan, itu tetap tidak akan membuat pengadilan berpihak padanya. Dia terlalu lemah di kasus ini. Dia bukan saudara apalagi kerabat dari Kei, sehingga tak mungkin dia bisa menang.
Karena itu, Ren melampiaskan kemarahannya di dalam mobilnya. Dia tak ingin membuat keributan di dalam penthouse karena pasti akan menimbulkan rasa takut pada Kei.
Ren terlalu sayang pada Kei dan sudah menganggap Kei sebagai putrinya sendiri, oleh karena itu, dia sangat murka atas kegagalannya ini.