Chereads / Raungan Tekad Binatang Buas / Chapter 216 - Pelajaran Hidup Hanya dari Memancing

Chapter 216 - Pelajaran Hidup Hanya dari Memancing

Setelah Riski keluar, itu adalah ibu kota. Meskipun udara di sini tidak sebaik Kota Jakarta, itu tidak jauh lebih buruk. Bagaimanapun, itu dikelilingi oleh pegunungan. Sekarang dia paling peduli tentang Arsila dan Yuli.

Adapun Yuli, lagipula, dia telah mengikuti lelaki tua itu untuk waktu yang lama, dan Riski tidak tahu siapa dia sekarang, apakah dia ada di ibu kota atau tidak. Jika dia benar-benar melihat lelaki tua itu nanti, dia pasti akan bertanya.

Adapun Arsila, ini adalah sakit kepala terbesarnya.

Meski merasa Arsila pasti akan setuju, tapi terkadang, dia tidak bisa mendapatkan apa yang diinginkannya. Ada banyak hal di dalamnya yang tidak bisa dia putuskan.

Setelah memikirkannya sebentar, Riski menggelengkan kepalanya. Sekarang dia ada di sini, dia harus bertindak sesuai. Apakah dia bisa merangkul keindahan atau tidak tergantung pada kehendak Tuhan. Jika sesuatu terjadi, maka semuanya mudah dikatakan. Jika itu tidak terjadi, mungkin dia akan menyinggung perasaan tetua.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS