Mika pergi memeriksakan kandungannya ke dokter kandungan, ia sudah biasa periksa di saat setiap bulannya di usia kehamilan yang sudah empat bulan pun membuat Mika ingin mengetahui jenisa kelamin dari anaknya itu, yang mana hal itu akan sangat menggembirakan jika sudah tahu laki-laki atau perempuan.
Mika memantian giliran dengan tidak sabar, bisa melihat bayi mungil di dalam kandunganya lewat monitor di layar membuat ia senang, walau kadang ia juga bersedih melihat para ibu hamil yang lain yang diperiksa didampingi oleh suaminya jelas hal itu sangat membuat Mika merasa ingin seperti mereka.
Tapi keputusan sudah dibuat yang ingin membesarkan anak itu, jadi apapun konsekuensinya ia tidak akan mungkin mundur dan berusaha untuk tetap tegar dan kuat menghadapinya.
Mika sadar akan kesalahanya jadi ia tidak akan melakukan kesalahan yang kedua kalinya, hingga membuat ia pun harus membesarkan kandunganya tersebut dan akan merawat anak yang ada dalam kandungannya dengan sepenuh hati.
