Uraian yang tidak jadi beranjak dari siapapun duduk kembali di samping Mika karena dia menghentikannya dan mencoba mengikuti apa yang dikatakan oleh Mika karena dia juga tidak tahu apa yang karena temukan di dalam laptopnya tersebut.
Pertanyaan Mika dan ekspresinya jelas bukan hal yang baik yang tidak merasa memiliki suatu rahasia. Ia juga sudah jujur pada Mika dengan semua yang dia katakan dan tidak ada yang ditutupi sedikitpun.
"Ada apa?" tanya Raka merasa penasaran karena dia tidak pernah merasa memiliki hal yang dirahasiakan.
Raka mendekati Mika dan melihat layar laptop untuk tahu apa yang sedang Mika tanyakan. Karena merasa penasaran mendengar pertanyaan di Mika yang sepertinya menemukan suatu hal yang membuat dia merasa marah hingga kesal seperti itu padahal selama ini Raka tidak pernah merasa memiliki hal khusus yang disimpan di dalam laptop tersebut.