"Tuan, saya sudah selesai menelpon tuan Robert. Beliau mengatakan bisa bertemu di jam makan siang, tempatnya di restoran Jepang tempat biasanya." Rafael langsung memberitahukan Alvaro apa yang tadi di bicarakannya.
"Oh baguslah kalau begitu, setidaknya tidak ada yang curiga kalau kita keluar. Tapi jika bisa kita berdua saja yang pergi, jangan sampai ada yang tau jika kita keluar kantor untuk bertemu tuan Robert. Tuan Robert bisa dalam bahaya jika sampai Leone mengincarnya," sahut Alvaro.
"Baiklah, Tuan. Tapi bagaimana saya mengemudi?" tanya Rafael sambil melihat ke arah kakinya.
"Tidak usah khawatir, aku sendiri yang akan mengemudikan mobilnya. Sesekali kami yang jadi bosnya," jawab Alvaro sambil tersenyum.
"Maafkan saya Tuan, malah Anda yang jadi repot menyetir sendiri." Rafael malah terlihat sedih karena tidak bisa melayani Alvaro seperti biasanya..