Nakula dan Jane menjemput calon pengantin. Mereka sudah dikabari, telah selesai melakukan fitting.
"Kalian akan langsung menginap di apartemen?" tanya Jade pada keduanya.
"Ya. Lebih enak di apartemen, bisa bebas dan akan nyaman untuk bekerja," sahut Nakula.
Jade mengangguk. Dia begitu paham. Untung saja, dia sedang di istirahatkan dari pekerjaan. Jadi bisa santai saja walau hanya sejenak.
"Lalu kau jadi akan membangun bisnis di sini, Nakula?" tanya Jade lagi.
Nakula menggeleng. Dia belum ingin untuk bertindak terlalu jauh. Untuk sementara, dia akan mengerjakan pekerjaan utamanya saja. Itu juga sudah begitu banyak pekerjaan yang tidak selesai dia handel.
"Oh begitu. Aku pikir kau ingin memperluas bidang usaha."
Nakula menggeleng. Dia tidak ingin melakukan hal itu terlebih dahulu. Fokusnya juga saat ini bertambah dengan menyelidiki siapa Celine sebenarnya.
"Aku begitu sibuk. Belum lagi perusahaan yang baru kita beli," sahut Nakula.