Tan Xiuying meninju perut Qi Yongrui, tetapi malah membentur otot yang lebih keras.
Menurunkan pergelangan tangannya dengan satu tangan, Tan Xiuying menyentakkan sikunya dengan tangan lainnya. Qi Yongrui menyentakkannya dan membuatnya terhuyung-huyung sebelum mendapatkan kembali keseimbangannya. Lalu dia mendorong jari-jarinya ke mata pria itu. Nyaris!
Kakinya siap siaga, Tan Xiuying mengayun langkah ke depan dan bertemu dengan punggung yang kokoh. Sapuan kaki, yang berhasil dihindari oleh Qi Yongrui dengan melompatinya, mendarat dengan sempurna di atas kakinya yang kokoh, cepat dan gesit. Dan jauh lebih kuat.
Tan Xiuying sudah terengah-engah. Tubuhnya seakan-akan menjerit. Kecepatannya mulai surut. Pikirannya bahkan tidak sejauh itu.
Qi Yongrui tidak menyerang. Pria itu menerima pukulan dengan ringan dan menghindari serangan yang menghancurkan. Menenangkan.
Yah, itu sedikit memalukan.
Dengan seringai kekalahan, Tan Xiuying menghentikan langkahnya.
