Ucapan Hao Xia seakan-akan menusuknya, rasa sakitnya begitu luar biasa hingga terasa seolah-olah seseorang telah meraih bagian atas tulang punggungnya dan merobek kulitnya.
"Tidak!"
Kata itu adalah satu-satunya hal yang bisa Jiang Ru ucapkan dalam satu tarikan napas, sisanya tertahan di tenggorokannya saat dia merasakan kekuatan Hao Xia menjangkau lebih dalam ke benaknya. Itu adalah satu hal yang tidak akan pernah Jiang Ru lakukan.
Jiang Ru mengerahkan sisa kekuatan yang dia miliki untuk memperkuat dinding pertahanan pikirannya, tetapi dia tidak akan pernah sehebat Hao Xia dalam hal ini. Kekuatannya terlahir di alam pikiran dan bayangan, sedangkan kekuatan wanita itu jauh lebih hebat dan lebih cepat darinya. Apalagi sekarang, makin banyak darah mengalir di punggungnya dan desakan itu berjuang mati-matian untuk menyerbu keluar.
"Hentikan!" Semburan rasa sakit hampir membutakan Jiang Ru. Dia merasa wanita itu seperti menyentakkan, mencabik-cabik, dan menghancurkannya.