Memiliki anak lelaki, sama halnya memiliki tanggung jawab yang sangat besar. Dimana seorang anak lelaki dididik oleh orang tuanya untuk selalu menghargai seorang perempuan. Begitupun dengan Mama Kalyna dan Papa Wijaya yang selalu mengajari Aslan untuk menghormati seorang perempuan.
Tapi, nyatanya hari ini kekecewaan kedua orang tua itu terlihat sangat jelas saat mendengar penjelasan Lady yang mengatakan jika anak mereka sudah membuat seorang perempuan menangis. Padahal Aslan memiliki seorang Mama dan adik yang perempuan, seharusnya Aslan bisa memikirkan itu semua dengan baik.
Mendengar ucapan dari Lady, membuat Mama Kalyna sangat marah, hanya saja Mama Kalyna masih tidak percaya dengan ucapan yang disampaikan oleh Lady.
"Lady, kau tidak berbicara asal kan?"
"Sekretaris Leo yang berada disana saat kejadian, Nyonya. Benarkan Sekretaris Leo?"
Sekretaris Leo mengernyitkan dahinya mendengar ucapan dari Lady.