"Jadi ini adalah sebuah bentuk kasih sayang. Ini adalah milik Ibu, dan ibu ingin kau menyimpannya karena ini adalah hartanya yang paling berharga. Mungkin bukan nominalnya, tapi kenangan yang tersimpan di dalamnya. Dan ibu ingin menantunya yang menyimpan semua ini sebagai tanda kasih sayang ibu kepadamu."
"Oh, ini sangat indah." Puji Zaskia saat membuka kotaknya dan mengeluarkan perhiasan dari dalam kotak tersebut. Walau tentu saja satu set perhiasan itu sepertinya tak seindah satu cincin berlian dengan butiran-utiran berlian yang sangat indah, terutama batu bermata biru yang menjadi pusat keindahan di cincin yang pernah ia lihat tersebut.
Walaupun sedikit kecewa namun Zaskia juga merasa senang, Zaskia masih berusaha berpikiran positif dan masih berharap Djaka akan memberikan cincin itu di lain kesempatan atau mungkin memang menunggu moment yang tepat.
"Terimakasih Djaka, ini sangat indah. tapi mengapa ibu tak memberikan benda ini langsung kepadaku?"
