"Siapa bilang?" Djaka menyerngit saat Zaskia mengatakan hal itu. "Ini enak kok, enak banget malah. Rasanya pas. Manis dan gurihnya pas. Aku suka. Kau mau coba juga?" Zaskia menawarkan sesendok untuk Djaka.
Awalnya Djaka ragu, tapi ia akhirnya mendekat dan ikut makan dari suapan tangan Zaskia. Ia menikmati suapa istrinya.
"Gimana? Enak kan?"
"Eum … lumayan juga. Tadi aku pikir tak enak dan kau mungkin tak suka," tukas Djaka tak percaya diri, namun setelah mencicipinya ia jadi merasa jika apa yang dikatakan Zaskia memang benar.
"Apapun yang kau buatkan untukku aku pasti suka, terimakasih ini sangat enak." Zaskia kembali memnyuapkan bubur itu ke mulutnya dan terus memakannya, perempuan itu bahkan tampak sangat menikmatinya.
Djaka yang melihat Zaskia puas dengan apa yang telah ia buat juga tentu turut merasa senang dan juga ikut puas dengan hasil karyanya sendiri. Melihat senyuman Zaskia yang tampak sangat bahagia juga membuat Djaka juga turut merasa bahagia.