"CUKUP!" Benny dan Novia yang sedang berdebat menoleh ke arah sumber suara.
Nindy melirik kedua orang tuanya denga tatapan jengah. Matanya membulat lebar menampilkan raut wajah kemarahan. Seketika itu pula Benny dan Novia tersadar jika apa yang mereka ucapkan mungkin melukai perasaan putri mereka.