"Aku tahu, tapi pilihan menikah tidak pernah salah. Bagaimana kalau begini saja, Nora?"
"Hei, mana mungkin bisa begitu. Aku bisa mati di tangan mamaku. Ya sudah aku akan mau menikah denganmu, David," sahur Nora yang tidak memiliki pilihan yang lain.
"Baguslah, Nora. Keputusan untuk menikah adalah yang tepat. Sekarang kamu jangan khawatir meskipun memang akan pulang telat karena aku sendiri yang akan mengantarkan dirimu pulang."
"Jangan, David. Aku takut mamaku sampai marah. Sudahlah aku bisa pulang sendiri. Jadi, masalah menikah biarkan aku yang urus secepatnya." Nora berusaha percaya diri.
"Jangan begitu, Nora. Kita akan menikah bersama, maka itu artinya aku harus membantu dirimu agar nanti bisa segera memberitahukan kepada keluargamu. Tenanglah tidak perlu risau permasalahan mamamu akan marah karena aku bisa dengan mudah menanggapi masalah ini sendiri. Ya sudah, sekarang ayo ikut aku ke rumahku," ajak David.