Chapter 122 - Waspada dan tergoda

Dengan perlahan mengusap rambutnya Bella supaya bisa membuat wanita itu tidak banyak berbicara hal yang aneh. Lalu dilanjutkan dengan memberikan pelukan dari arah belakang, dan Bella yang masih duduk di atas pangkuannya Saga.

"Sayang, bisa saja kamu ini sedang berbicara hal aneh, dan aku rasa Lee Sena tidak seperti itu. Mungkin kamu salah lihat kali, dan coba deh kamu pikir-pikir lagi apa benar dengan yang semua kamu tuduhkan ini? Sebab, tidak akan mungkin kita mengusik Lee Sena secara tiba-tiba tanpa ada bukti yang jelas. Terlebih dia itu sebentar lagi akan bertunangan dengan Bian," sahut Tuan Saga yang juga tidak dapat percaya akan semua itu.

Dengan tiba-tiba raut wajahnya Bella berubah menjadi cemberut hingga dirinya turun dengan cepat dari pangkuannya Tuan Saga.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS