"Zam, aku juga nggak bisa makan tanpa minum air putih dulu. Aku ambil, ya," seribot Gladis merebut gelas yang sebenarnya sudah ada di tangan Sofia.
What?! Apa-apaan dia?! Sofia marah. Dadanya telah naik turun dengan tatapan setajam sebilah pedang. Bibirnya tampak komat-kamit tanpa suara.
Dan tampaknya bukan hanya Sofia saja yang merasa geram atas tindakan tak sopan Gladis, tapi semua orang yang turut hadir di meja makan.
Kayla menyipitkan mata ketika Gladis meneguk air putih hasil rebutannya dengan tenang. Tanpa peduli dengan tatapan-tatapan tak senang yang ditunjukkan oleh keluarga Nazam.
Sofia yang sudah menaruh dendam sejak semalam tak bisa tinggal diam. Ketika merasa mahligai rumah tangganya mulai diguncang oleh seseorang yang berniat menghancurkan.
'Sengaja sekali sepertinya ingin membuatku marah!' batin Sofia masih memandang wanita itu jengah.