Orang tua Nazam dan juga orang tua Sofia diam-diam tersenyum malu. Di sana mereka akhirnya tahu, bahwa hubungan antara Nazam dan Sofia tambah membaik.
Dan mereka sangat bahagia. Merasa kalau keputusan untuk menjodohkan dua makhluk yang sama-sama terluka karena cinta itu sudah tepat. Buktinya, perlahan mereka saling menyembuhkan dan kembali mendapat kebahagiaan yang pernah terampas oleh penderitaan cinta.
"Yah, lihat Sofia. Sinar di matanya sekarang berubah. Dia seakan sudah menemukan lagi hidupnya."
"Iya, Bun. Semoga saja anak kita tak akan pernah lagi mengalami penderitaan seperti dulu. Hanya itu harapanku," balas ayah Sofia.
Sementara keluarga dan hampur semua tamu ikut gembira melihat kebahagiaan mereka, di belakang sana justru ada beberapa hati yang kepanasan.
Naran cemburu, Ify kesal, dan Davin benci.
Kompak, sekeluarga tak suka melihat kebahagiaan mereka berdua.
