"Marion, aku mau makan cereal," ujar Luca sembari keluar dari kamarnya setelah ia bangun dari tidur siangnya. Ia mengucek-ucek matanya sambil mencari Marion ke ruang tengan sambil mengulangi kata-katanya.
Ketika melihat Marion sedang minum kopi sambil membaca di ruang tengah, Luca segera menghampirinya dan sedikit merajuk. "Aku mau cereal. Perutku lapar sekali. Tadi aku bermimpi dikejar monster jahat mengerikan."
Marion meletakkan jari telunjuk di depan bibirnya. "Pelankan suaramu. Esmee sedang tertidur di sofa."
"Esmee?" tanya Luca sembari mengerutkan keningnya.
Marion menganggukkan kepalanya. Luca lalu menoleh ke arah sofa. Ia lalu tersenyum lebar ketika melihat Esmee yang sedang tertidur. Luca hendak menghampiri Esmee, namun Marion dengan cepat mencegah tangan Luca.
"Biarkan Esmee tidur. Dia perlu istirahat karena sedang terluka," ujar Marion pada Luca.
"Esmee terluka?" tanya Luca dengan suara yang mirip seperti sebuah bisikan.