Tuan muda Dravinda tersintak nanap dahinyapun tampak berkerut seketika keluar dari kamar mandi mendapati sosok istri yang beberapa saat lalu mencerungut manja di hadapan nya kini sudah lenyap entah di telan samudera, tanpa pamit terlebih dahulu.
"Abla, kemana perginya nona?" Dia bertanya kepada asisten rumah.
Dengan keadaan membungkuk hormat wanita itupun menjawab.
"Saya melihatnya keluar, tapi nona tidak bilang mau kemananya Bay!!!"
Vin menggerutu kesal mendengar jawaban demikian, diapun beranjak meraih ponselnya di tempat pengecasan.
"Kebiasaan, pergi tidak pernah pamit dulu sama suami, istri macam apa? Modren sih iya, boleh, but at least suami tetap harus di hormati dong, bilang kek mau kemana? Orang aku juga gak bakalan mungkin melarang, emangnya selama ini aku pernah ngekang apa?" Omelnya dengan ponsel yang kini berada di telinga, panggilan pun belum di jawab sang istri, tapi ocehan nya keburu terlalu banyak lebih seperti suami nyinyir.