Sempat bertemu di ruangan meeting antar perusahaan, tuan Dhanda menatap penuh makna sosok menantu nya yang terlihat sangat kompeten berbicara di depan semua orang.
Pria paruh baya tersebut kembali mengambil alih Dhanda lantaran sang putri enggan untuk menerima jabatan nya kembali.
Tidak ada kecurigaan apapun yang di dapati oleh nya dari sosok menantu yang di anggap nya adalah pria terbaik di dunia, yang bisa menjaga putri semata wayangnya, seperti hal dirinya.
Namun di sudut lain, tuan Dhanda sedikit bimbang setelah semua penjelasan yang pernah di utarakan oleh sang istri beberapa hari yang lalu.
Meskipun tidak ada bukti tentang tuduhan tersebut, namun sangat jelas kebenaran lain juga telah di ketahui oleh tuan Dhanda tersebut, karena nya tidak mungkin dirinya sampai tega menyakiti hati putri tercinta nya dengan mengalihkan semua harta warisan yang semula sudah di pastikan menjadi milik sang anak.