Tuan muda Dravinda lantas kembali menuju kamarnya, berharap sang istri sudah terlelap, jangan sampai wanita itu mempertanyakan hal konyol yang telah ia lakukan malam ini, hal yang di anggap mereka konyol yang ternyata keduanya masih sangat tersegel kokoh.
Namun seseorang mencegat langkah, memasang wajah tersipu-sipu tak menentu sembari mengitari seluruh tubuhnya dari ujung kaki hingga rambutnya.
"Hm! Tuan muda, jam segini anda belum tidur juga, dan tumben nya anda mengenakan pakaian seperti itu, wah apakah adegan haha hihi kalian sukses? Hah?" Goda seseorang tersebut, seorang gadis cantik yang usia nya tidak jauh berbeda dari sosok istri tuan muda Dravinda tersebut.
"Diamlah Tin, ngapain masih disini, prosesi pernikahannya udah kelar, pulang sana kerumah mu, ngapain julid di rumah ku?" Jawaban ketusnya.
