"Sekarang itu siang hari, panas, kenapa lo diam di sini?" tanyanya yang memang tempat di mana Retta berada sekarang cukup panas.
"Kalau udah tahu di tempat ini panas, kenapa lo ikut ke sini?" Retta bertanya dengan begitu enteng.
Apa yang sudah Retta tanyakan begitu masuk akal, karena memang dia tidak tahu hal apa yang membuat Arkan sekarang malah berada di tempat yang menurutnya panas, sebab untuk dirinya, dia mempunyai alasan tertentu akan hal tersebut.
Berada di tempat yang tidak banyak orang membuat telinga Retta terasa tenang, karena dia tidak mendengar banyak kalimat yang menyalahkan atau menuduh dirinya atas apa yang sudah terjadi yang memang apa yang terjadi dengan apa yang beredar itu berbeda.
"Kalau sama-sama berada di tempat yang sama dan waktu yang sama, ya udah gak usah tanya apakah gue punya perasaan atau tidak, karena berarti jawaban gue dan juga lo akan sama!"