Pagi harinya, Yeona pergi ke penjara untuk menemui Han Ji Er.
Ucapannya tempo hari benar - benar membuat Yeona susah tidur.
Seperti biasa, ada penjaga yang mengawasi di dalam ruang pertemuan Khusus Yeona diawasi dua penjaga. Maklum, kemarin dia habis membuat onar di sinim
Yeona duduk memangku satu kaki sambil memangki ipad. Dia mengecek berita di ipad sembari menunggu Han Ji Er untuk muncul.
Sesekali Yeona menengok ke pintu narapidana, pintu yang menutup jalur keluar masuknya narapidana ke ruang pertemuan. Pintu kaca yang dilapisi jeruji besi itu tertutup rapat dan dijaga seorang penjaga.
Suara helaan napas Nara yang panjang menyita perhatian Yeona, hingga dia menscan seisi wajah suntuk sahabatnya itu.
"Ada apa dengan wajahmu? Jika lelah, kamu bisa menunggu di mobil."
Ya, mereka sudah menunggu dua jam lebih dan Nara bukan tipe wanita yang betah duduk di kursi keras.