Semua bingung oleh ulah Han Hye Rin. Ini pertama kali bagi mereka melihat perempuan itu mengunci diri di dalam kamar.
Mungkin, kehamilan membuat hati dan pikirannya tidak stabil sehingga mampu melakukan hal ini?
"Aigo, tidak bisa," keluh Sujun, telapak tangannya sampai memerah karena menepuk pintu berulang kali.
"Biar aku coba, Nak." Kali ini Han Ji Er mencoba peruntungan dengan memutar - mutar gagang pintu sambil memohon, "Nak, buka pintunya. Jangan seperti ini, Nak. Katakan, ada apa?" Berulang kali dia berusaha membuka pintu hasilnya sama saja.
"Ada apa denganmu, Nak. Jika ada yang mengganjal di hatimu, kamu bisa bicarakan baik - baik, jangan seperti ini." Tetap tiasa jawab dari dalam ruang baca.
"Biar aku coba." Kali ini Han So Jong menggantikan posisi Han Ji Er. Dia langsung menggebrak dan mengancam, "Buka, atau aku dobrak jebol pintu ini! Han Hye Rin, kau jangan membuat malu keluarga! Buka!"
