Jam sudah menunjukkan pukul sepuluh malam, akhirnya Alena dan Jenderal Kim tiba di rumah, Alena berpamitan untuk istirahat lebih awal, karena besok pagi ada pasien yang harus di cek kesehatannya.
"Jenderal..aku pamit istirahat lebih awal ya, besok pagi aku harus mengecek keadaan pasien".
"Ya Alena sayang, istirahatlah nanti aku menyusul ya".
"Baiklah jangan malam - malam ya begadangnya".
"Ya tenang saja Alena".
Saat Jenderal Kim menutup pintu mobilnya, Pak Choi dan ajudan Lim mendekat ke arah Jenderal Kim , yang baru saja ingin masuk ke dalam rumah.
"Malam Jenderal Kim, maaf menganggu, kita perlu bicara serius bertiga, ada hal penting yang ingin kita sampaikan Jenderal" ucap Pak Choi pada Jenderal Kim.
"Baiklah ayo kita bicara di ruang kerjaku, oh ya bagaimana cincin pernikahanku Pak Choi, sudah dititip di lemari berangkas nenek kan?"
"Sudah Jenderal Kim, sudah aman".
"Duduklah, ada apa ini sepertinya ada hal serius ya?"