Pritam mendorong tas berisi tumpukan uang mendekat pada lawan bicaranya. "Aku beli informasinya. Katakan apapun yang berhubungan dengan Lova." Dia berbicara dengan begitu tegas tanpa ada keraguan untuk mengatakan semua itu.
Tentu saja dia menyimpan tawa dari apa yang baru saja dia dengar sekarang ini. Tidak menyangka kalau teman lamanya akan mendapatkan cinta sebesar ini dari pria kaya.
"Apapun tentang dia katakan padaku. Bahkan itu hanya tentang makanan kesukaannya sekalipun. Jika kau kurang dengan uang lima juta, aku akan menambahkan lagi." Tentu saja semua kalimat yang terucap dari celah bibirnya itu mengandung sesuatu yang begitu tegas dan terdengar lugas.
"Kamu bahkan menghabiskan uang hanya untuk mendapatkan informasi dari Lova?" Rossa belum bisa mempercayainya. "Bagaimana jika aku meminta rumah ini hanya untuk menjual informasi tentang Lova padamu?" Sekarang gadis itu mulai melebih-lebihkan. Dia terus menatap ke arah pria yang akhirnya menganggukkan kepalanya.
